Rabu, 12 Mei 2010

KIAT MENGATASI KRISIS PERCAYA DIRI

Kepercayaan terhadap diri sendiri merupakan modal awal untuk meraih kesuksesan, setiap orang ingin sukses dalam kehidupannya dan tidak menginginkan kegagalan. Maka tanamkan sifat dinamis yang menaruh keyakinan bahwa kita memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk melakukan apa saja yang kita perlukan.


Untuk bisa memperoleh kepercayaan pada diri sendiri, maka hukum pengusaan diri sendiri perlu diterapkan terlebih dahulu, jalan pikiran kita yang menentukan segala-galanya dan membentuk masa depan kita.

Dan citra diri biasanya akan terbentuk melalui kepercayaan diri yang kuat, maka percaya diri (pede) ini menjadi masalah yang cukup serius, terutama dikalangan generasi muda, tak semua orang dianugerahi rasa percaya diri sejak lahir, namun kita dapat memupuk rasa percaya diri itu setelah melalui olah pikir dan pengalaman sepanjang hidupnya.

Karakteristik orang-orang yang memiliki rasa percaya diri yang kuat menurut Daniel Goleman adalah sebagai berikut :

1. Berani Tampil dengan keyakinan diri, berani menyatakan “ Keberadaannya “

2. Berani menyuarakan pandangan yang tidak popular dan bersedia berkorban demi kebenaran

3. Tegas, mampu membuat keputusan yang baik kendati dalam keadaan tertekan sekalipun.



Kiat mengatasi rasa percaya diri yang kuat :



1. Yakin aja akan kemampuan diri sendiri

2. Usahan Mampu berkomunikasi dengan diri sendiri

Artinya kita harus selalu kontak batin agar kita tidak pernah kehilangan arah dalam menapaki kehidupan, berkomukasi secara monologis akan menyadari kita adalah mahluk tuhan yang paling mulia

3. Yakinlah setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan

Kita harus melakukan segala cara agar kita dapat mengoptimalkan kelebihan dan meminimalkan kekurangan yang kita miliki, manusia yang bijaksana adalah yang selalu berusaha memberdayakan dirinya sendiri dan mengurangi kelemahan-kelemahannya sebagai manusia.

4. Jauhkan rasa minder dan rendah diri

Minder atau rendah diri merupakan setengah dari kegagalan maka harus berusaha menghindari dan membuang jauh-jauh rasa minder dan rendah diri tersebut.

5. Bersikaplah biasa, tidak over dan under confidence

Kita harus mampu bersikap wajar, biasa-biasa saja. Tidak minder dan tidak sombong



Semoga bermanfaat …………….



Dikutip dari buku Etika kantor – penerbit Batavia press

Tidak ada komentar: